Penghilang Rezeqi
17/07/17
.
Etsss ketemu lagi nih, dalam suasan hati yang sehat dan baik yaa para pembaca yang dirahmati Allah, InsyaAllah.
baiklah gak usah berlama-lama langsung aja, penasaran kan materi kali ini bahas tentang apa? Yuk yuk cek di bawah.
👇
👇
Apa aja sih hal-hal yang menjadi penghalang/penghilang rezeki? semoga kita bukan termasuk golongan orang-orang dibawah ini :
.
⛅Tidur pagi
.
Nah loh, siapa nih yang sering tidur habis sholat subuh? tau gak si itu gak baik loh ukhti akhi. Karena selepas terbit fajar Allah mencurahkan rahmat dan berkahnya yang berlimpah kepada umatnya, hayo siapa yang gak mau dapet rezeki berlimpah? Nah mulai sekarang jangan jadi kebiasaan yang ukhti akhi, selain gak dapet berkah dari Allah tidur setelah subuh itu gak baik buat kesehatan seperti penyakit jatung, nyeri otot, sama migrain atau sakit kepala, nah semoga kita segera menghilangkan kebiasaan ini ya, banyak mudarat nya kan? yaudah tinggalin😁
.
😱Sedikit Shalat
.
Aduhh, ini nih yang bahaya dosa nya besar. Allah gak kasih kompensasi buat hambanya yang sedikit shalat (Shalat wajib) gak neko-neko sama azab nyaa loh apalagi sampai meninggalkan Na'udzubillah semoga kita bukan orang-orang yang lalai dalam beribadah kepada Allah, Aamiin.
.
🙇Malas
.
Lebih tepatnya ini sebuah penyakit, obatnya cuma satu 'niat' kalau kita males bangun pagi, males menjalankan point pertama, apalagi males ibadah seperti Shalat duhh rezeki tambah seret ret ret ret.... dosa numpuk, rezeki seret duh hidup bagai apa tuh? .
"Ibnu Qayyim Al Jauziyah dalam Zaadul Ma'ad berujar, "empat hal penghalang datanya rezeki yakni tidur pagi hari, sedikit Shalat, malas-malasan dan berkhianat."
.
Sumber : [Kitab Zadul Ma'ad, Ibnul Qoyyim, 4/378]. .
Semoga hal diatas menjadi obat untuk iman kita yang sedang naik turun, semoga hal diatas menjadi bahan pelajaran untuk kami dan kalian semua. Semoga bermanfaat dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari Aamiin, Jazakumullahu khairan katsira🙏
.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
@dzikrumedia #dzikrumedia @islamiqpedia
Label: Entry
0 comments
