Cukupilah Kebutuhan Orangtuamu

03/09/17

DesertRose,;,ويبقى ذكر اللّٰه هو الأجمل,;, لاَإِلَهَ إِلَّا اللّٰهُ مُحَمَّدُُ رَسُولُ اللّٰهِ,;, الَّلهُمَ صَلِّ عَلَى الْحَبِيبِ المُصْطَفَى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ الذِي بِبَرَكَةِ الصَّلاَةُ والسَّلامُ عليْه يَجْلُو كُلَّ هَمٍّ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ، الْأَبْرَارِ الكِرَامِ الطَّيبين، وسلم تسليما,;, الحمد لله,;, 
Jika kalian masih memiliki orangtua, itu merupakan nikmat yang sangat agung. Tetapi jika sudah tidak memiliki orangtua lagi, jangan berkecil hati, karena berbakti kepada orangtua itu masih bisa dilaksanakan, yaitu sering berziarah ke makam dan mendoakan, serta menghajikan jika belum menunaikan haji. Berbuat baik dan silaturahmi kepada kerabat dan sanak saudara kedua orangtua. Itulah amal ibadah yang agung.
.
Ketahuilah, barangsiapa yang masih memiliki kedua orangtua, tetapi masih susah hidupnya maka perhatikan dan renungkanlah barangkali masih ada yang belum sempurna berbakti kepada kedua orangtuanya.
.
Barangsiapa yang mengalami kesulitan ekonomi, perhatikan dan renungkanlah barangkali kurang memperhatikan kebutuhan sehari-hari yang diperlukan orangtuanya.
.
Barangsiapa yang masih kesulitan urusan prestasinya, renungkanlah barangkali masih sering membuat kedua orangtua resah dan sedih karena ulah dan tingkah kita.
.
Orangtua itu kadang tidak mau berkata-kata, karena tidak ingin menyakiti perasaan anak-anaknya. Tetapi kadang seorang anak itu kurang bisa menjaga perasaan orangtuanya.
.
Ketika orangtua sedang sakit, beliau lebih baik menahan rasa sakit, kalau bisa rasa sakit itu dibawa hingga mati. Menahan rasa sakit dan tidak mau berkeluh kesah khawatir menganggu anak anaknya. Kadang sang anak tidak menyadarinya.
.
Ketika tidak mempunyai uang, orang tua lebih suka diam dan makan apa adanya, bahkan mereka kadang berpuasa daripada mengeluh kepada anak anaknya.
.
Barangsiapa yang cerdas melihat, menghayati, merasakan hidup orangtuanya serta bisa memberikan kebutuhan yang terbaik untuk mereka. Berarti akan memudahkan urusan hidupnya.
.
Barangsiapa tidak pernah menyakitinya secara fisik dan psikologis, berarti telah membuka pintu rezekinya luas luas dan pasti hidupnya ditata dengan rapi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.
.
Sebuah ungkapan yang sangat indah, menarik dan inspiratif seputar birrul walidain sebagai berikut: “Saya menyaksikan orang-orang yang sukses dalam kehidupannya, adalah mereka yang berbakti kepada kedua otangtuanya”.
.
Jangan mengatakan berjuang dijalan Allah kecuali telah membahagiakan kedua orangtuanya terlebih dahulu. Semoga menginspirasi.


sumber: Islamiqpedia 

Label:





0 comments

Posting Komentar


Kio